Pages - Menu

Rabu, 28 Oktober 2015

KAUM BAPAK YANG BERHATI BIJAK


Ayat Pokok: 
"Dengarkanlah didikan, maka kamu akan menjadi bijak;janganlah mengabaikannya!"
(Amsal 8:33)

Pendahuluan
Hari ini kita akan belajar bagaimana menjadi seorang bapak yang berhati bijak. Tentu adalah kerinduan kita untuk menjadi seorang bapak yang berhati bijak. Ada satu doa yang dinaikkan oleh Musa dalam Mazm 90:12 dimana disana dicatat,"Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, supaya kami beroleh hati yang bijaksana." Amsal 8:33 juga mencatat satu nasehat," Dengarkanlah didikan, maka kamu akan menjadi bijak;janganlah mengabaikannya!"

Apa itu bijaksana?
 KBBI memberikan pengertian bahwa bijak atau bijaksana itu artinya:
a. Selalu menggunakan akal budinya;arif
b. cermat dan teliti bila menghadapi masalah dan kesulitan

Jadi bijaksana ialah menggunakan akal budi  dan pemikirannya yang sehat sehingga menghasilkan perilaku yang tepat.

Bijaksana, dalam bahasa Inggris disebut "wise". Kebijaksanaan "wisdom" yang artinya juga "hikmat".

Ciri Kaum Bapak Yang Berhati Bijak?
Bagaimana tanda atau ciri-ciri kaum Bapak Yang Berhati Bijak?

a. Orang yang bijak adalah orang yang berhati-hati dalam berpijak(Amsal 14:16)
  •  Ingat ada jalan yang disangka lurus, tapi ujungnya menuju maut ( Amsal 14:12;16:25)
  • Jangan grusa-grusu (contoh: Esau-Kej 25:32) 
  • Pikir dahulu pendapatan, sesal kemudian tiada berguna
b. Orang yang bijak adalah orang yang mau belajar dari pengalaman (1 Kor 10:6-13)
  •  Ada pepatah mengatakan" pengalaman adalah guru yang baik" benarkah?
  • Pentingnya pengalaman :
  1. Supaya tidak mengulangi kesalahan ( 1 Kor 10:6-8) 
  2. Supaya kita belajar, bahwa tidak mungkin bebas dari masalah, tapi masalah akan dapat teratasi kalau kita mengandalkan Tuhan ( 1 Kor 10:13 a)
  3. Supaya kita belajar bahwa Allah yang kita sembah adalah Allah yang setia dan tidak pernah meninggalkan kita ( 1 Kor 10:13 b)

c. Orang bijak adalah orang yang selalu menggunakan waktu untuk kemuliaan nama Tuhan 
( Mazm 90:12)
  •  Dan pergunakanlah waktu yang ada karena hari-hari ini adalah jahat ( Efe 5:16)
  • Orang bijak mau dibentuk oleh firman Allah (Amsal 19:20)
Penutup
Biarlah kita senantiasa berupaya untuk melakukan ketiga hal ini. Dengan demikian kita akan didapati sebagai kaum bapak yang berhati bijak .

SEKILAS INFO

INFO 1
Anda sedang mencari khotbah-khotbah Natal dalam format powerpoint, PDF, Video, MP3? Semua ada dalam PAKET NATAL 2016. Tersedia dalam format DVD Data dan flashdisk. Paket ini juga berisi ratusan background tema natal dalam format gambar, gambar bergerak dan video. Juga lagu-lagu natal dalam format teks powerpoint, MP3 dan MIDI.
Minat? Hubungi SMS/WA 0852-2808-5470
Atau Kunjungi https://www.kurnia-media.blogspot.com/p/paket-natal-2016.html

INFO 2
Shalom
Dapatkan MP3 Kompilasi Rekaman Khotbah MP3 Pdt. Dr. Rubin Adi Abraham. Dapat dikirim dalam bentuk DVD data, Micro SD atau Flashdisk 8 GB. Berisi puluhan rekaman khotbah MP3 dari Bapak Pdt. Dr. Rubin Adi Abraham yang pasti sangat memberkati kita.
Bagaimana cara mendapatkan paket MP3 Rekaman Khotbah Pdt. Dr. Rubin Adi Abraham?
Silakan lakukan pemesanan dengan mengirimkan SMS/WA dengan memberitahukan alamat pengiriman untuk menentukan biaya pengiriman ke alamat Anda. Atau dapat juga dengan mengecek melalui www.posindonesia.co.id.
Setelah mengatahui ongkos kirim, silakan transfer sejumlah biaya kirim + pembayaaran sesuai jenis pesanan atau media yang Anda inginkan. Rp.25.000,00 untuk DVD data, Rp.100.000,00 untuk Micros SD dan Rp.150.000,00 untuk flashdisk.
Biaya dapat ditransfer ke rek BCA 1540241577 atau Bank Mandiri 1360007334334 a.n Agus Susanto. Dapat juga via rek BRI 010201026017508 a.n Winarsih.
Setelah transfer, SMA atau WA kepada kami di 0852-2808-5470
Setelah itu paket segera kami kirim via POS KILAT KHUSUS TERCATAT.
Info Http://bahan-khotbah.blogspot.com 
INFO 3
Shalom
Ingin mendapatkan SIRAMAN ROHANI melalui SMS, WA, DAN BB ANDA? daftarkan No. HP Anda melalui
SMS/WA ke.0852 28085470
Info Http://warta-anugerah.blogspot.com 

LINK INFORMASI PENTING
KLUB PENGKHOTBAH KRISTEN
Buku 29 BAHAN KHOTBAH IBADAH NATAL

Selasa, 27 Oktober 2015

SERI KHOTBAH: MENJADI REMAJA YANG BIJAKSANA




Bag. 1: 5 Ciri Remaja Yang Bijaksana
Ayat Pokok:
Mazmur 90:12

Pendahuluan
Mazm 90:12 mencatat satu doa yang pernah dinaikkan oleh Musa yang berbunyi," Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, sehingga kami beroleh hati yang bijaksana". Tentu ini bukan saja menjadi doa Musa, tetapi menjadi doa setiap kita. Ketika Salomo ditanya oleh Tuhan, mau minta apa dari pada-Ku, Salomo? Dia tidak minta kekayaan, emas dan harta dunia. Tapi dia menjawab: "Tuhan bagaimana saya dapat memimpin bangsa yang begini besar? Berilah saya hikmat untuk dapat membedakan yang baik dan yang jahat, untuk mengerti kehendak-Mu ( 1 Raja-raja 3:5-9)

Menjadi Remaja Yang  Bijaksana adalah seri khotbah yang terdiri dari empat bagian khotbah yaitu:
  1. 5 Ciri Remaja Yang Bijaksana
  2. 5 Cara Menjadi Remaja Yang Bijaksana
  3. 5 Contoh Tokoh Alkitab Yang Memiliki Hati Yang Bijaksana
  4. 5 Berkat Bagi Orang Yang Hidup Bijaksana
Untuk bagian ini kita akan berbicara mengenai 5 Ciri Remaja Yang Bijaksana

Apa itu bijaksana?
KBBI memberikan penjelasan mengenai bijaksana yaitu:
a. Selalu menggunakan akal budinya;arif
b. Cermat dan teliti bila menghadapi masalah dan kesulitan.

Jadi bijaksana adalah menggunakan akal budi dan pemikiran yang sehat sehingga menghasilkan perilaku yang tepat.

Bijaksana dalam bahasa Inggris disebut " Wise. Kebijaksanaan "wisdom" yang juga berarti "hikmat".

5 Ciri Remaja Yang Bijaksana
Bagaimana tanda atau ciri-ciri remaja yang bijaksana?

a. Berpikir Sebelum Berkata-kata ( Amsal 25:11)
  •     Perkataan yang diucapkan tepat pada waktunya, adalah seperti buah apel emas di pinggan perak ( Amsal 25:11)
  • Di dalam banyak bicara,pasti ada pelanggaran, tetapi siapa menahan bibirnya, berakal budi ( Amsal 10:19)
  • Ingat, mulutmu, harimaumu
  • Masa depan ada dimulut kita
  • Hindari perkataan dusta dan sia-sia
b. Berpikir Sebelum Bertindak
  • Sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tiada gunanya, atau pikir-pikir dahulu pendapatan, sesal kemudian tiada guna. Artinya,"Hendaklah perpikir masak-masak sebelum bertindak atau mengambil suatu keputusan". Orang yang bijak adalah orang yang berpikir masak-masak sebelum berpijak.
  • Jangan "grusa-grusu" Contoh:Esau adlah orang yang grusa-grusu, terburu-buru mengambil keputusan, tanpa mempertimbangkan dengan benar ( Kej 25:29-34)
  • Pertimbangkan manfaat dan mudharat dari setiap tindakan yang kita lakuan.
  • Orang cerdik bertindak dengan pengetahuan, tapi orang bebal membeberkan kebodohan ( Amsal 13:16, TB)
  • Orang bijaksana berpikir dahulu sebelum bertindak, orang bodoh, mengobralkan kebodohannya ( Amsal 13:16-BIS)
c. Mempergunakan waktu dengan bijak ( Mazm 90:12, Efe 5:16)
  • Waktu adalah pemberian Tuhan yang patut kita syukuri dan kita pergunakan dengan baik
  • Pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat (Efe 5:16)
 d. Tidak egois
  • Jangan hanya mencari kepentingan sendiri ( Fil 2:1-5)
  • Kita harus bergaul dengan semua orang, tapi jangan mudah terpengaruh
e. Merespon masalah dengan tepat
  • Masalah adalah cara Allah untuk menyatakan mujizatnya bagi kita.
Penutup
Biarlah Tuhan memampukan kita untuk memiliki kelima sikap ini. Dengan demikian, kita akan  tetap teguh dalam pekerjaan Tuhan. Percayalah, jerih lelah kita tidak sia-sia.


CATATAN:
Untuk mendapatkan materi lanjtan seri 2,3 dan 4, Silakan klik
BAGIAN 2, BAGIAN 3 DAN BAGIAN 4
LINK INFORMASI PENTING
KLUB PENGKHOTBAH KRISTEN

Selasa, 20 Oktober 2015

KEUNTUNGAN IBADAH

Pendahuluan
Dalam Maleakhi 3:14, umat Tuhan bertanya," apakah untungnya beribadah kepada Allah?" Namun Maleakhi menjawab  bahwa " ada keuntungan yang disiapkan Allah bagi mereka yang menghormati nama Tuhan.

Keuntungan ibadah
Keuntungan apa saja ketika kita beribadah kepada Tuhan?

1. Ibadah memberi keuntungan dalam mengikat tali persaudaraan (ayat 3-4)
Tali persaudaraan harus dibina dalam ibadah. Hindarilah percekcokan, soal yang dicari-cari. Ikat tali persaudaraan dengan sesama. Jangan bersilat kata, berlagak tahu, apalagi dengki dengan saudara seiman. Saat ibadah ikatlah tali persaudaraan dengan sesama. Kerukunan adalah kunci berkat bagi orang percaya.

2. Ibadah memberi keuntungan yaitu memperbaiki motivasi yang salah (ayat5)
Ada banyak orang beribadah dengan motivasi mencari keuntungan(uang). Orang yang demikian adalah orang yang serakah  bahkan orang yang cinta uang, bukan cinta Tuhan. Motivasi kita yang demikian akan diperbaiki saat kita mendengarkan firman Tuhan ketika beribadah.

3. Ibadah memberi keuntungan karena menciptakan kepuasan (ayat 7-8)
Ayat 7- berkata kita tidak membawa apa-apa kedalam dunia ini, ternyata kebutuhan kita asal ada makanan, pakaian cukuplah. Seseorang jatuh kedalam berbagai pencobaan karena ketidakpuasan.

4. Ibadah memberi keuntungan, karena Allah sendiri akan menjamin kebutuhan manusia (Ayat 8).
Selama 40 tahun bangsa Israel hidup dan beribadah di padang gurun, tetapi Allah memelihara kebutuhan mereka. Jika kita persoalkan makanan dan minuman, itu berarti kita tidak percaya kepada Allah kita sama dengan orang kafir. Tuhan Yesus menyediakan berkat untuk 5000 orang laki-laki setelah mereka ibadah (mendengarkan firman Allah).

Penutup
Begitu luar biasanya keuntungan ibadah. Masihkah kita mengabaikannya?

AKU MAU JUJUR SELALU

Ayat Pokok:
"Anak-anakpun sudah dapat dikenal daripada perbuatannya, apakah bersih dan jujur kelakuannya"
(Amsal 20:21)

Pendahuluan
Hari-hari ini kejujuran  menjadi satu nilai, atau karakter yang sulit dilakukan, apalagi ditengah-tengah keadaan dimana ketidakjujuran seolah-olah menjadi hal yang lumrah. Begitu sulitnya mencari orang-orang yang jujur, sehingga sampai-sampai orang berkata," Di dunia ini sudah tidak ada lagi orang yang jujur". Benarkah demikian? Orang yang berkata di dunia ini sudah tidak ada lagi yang jujur, maka itu artinya, orang itu sendiri yang tidak jujur itu.
Ketidakjujuran Keluarga Ananias dan Safira
Dalam Kisah 5:1-11 diceritakan tentang satu keluarga yaitu keluarga Ananias dan Safira. Sang Suami bernama Ananias yang arti namanya adalah" Allah yang memberi". Sedangkan istrinya bernama " Safira", yang artinya "cantik". Mereka memiliki sebidang tanah. Ketika itu banyak para murid Kristus, menjual tanah yang mereka miliki, kemudian mempersembahkannya kepada para rasul. Hal ini mereka lakukan untuk mendukung pelayanan. Demikian juga dengan apa yang dilakukan oleh Ananias dan Safira. Sayangnya mereka kemudian melakukan kesepakatan yang jahat, yaitu bersepakat untuk menahan sebagian dari hasil penjualan tanah mereka. Sisanya baru kemudian mereka serahkan kepada para rasul. Ketika mereka ditanya oleh Rasul Paulus, mereka melakukan kebohongan bahwa dengan jumlah itulah mereka menjual tanah yang mereka punya.
Apa yang mereka lakukan adalah perbuatan dosa. Mereka bukan saja membohongi manusia, tetapi membohongi Roh Kudus. Akibat kebohongan yang mereka lakukan, mereka rebah dan mati dibawah kaki rasul Petrus.

Aku mau jujur selalu
Mari kita berusaha melakukan kejujuran, Sekecil apapun kejujuran yang kita lakukan akan berdampak besar bagi kita dan lingkungan dimana kita berada.

Sabtu, 17 Oktober 2015

TIGA HAL YANG PERLU KITA KENANG


Ayat Pokok:
Mazm 105:1-3

(Renungan Pada Bidston Ucapan Syukur Tiga Tahun meninggalnya
 Alm. Bapak Supriyo) 

Pendahuluan
Hari ini kita ada di tempat ini untuk mengenang atau memperingati tiga tahun meninggalnya Bapak Supriyo. Tentu kita ada di tempat ini tidak untuk mendoakan arwah Bapak Supriyo, tapi untuk mengenang peristiwa ini.Sebab, bagi kita orang percaya, kita yakin bahwa orang yang meninggal dalam Tuhan, pasti sudah ada bersama Bapa di Sorga, dan tidak memerlukan doa-doa kita yang masih ada di dunia.

Selama tiga tahun kita ditinggal oleh kekasih kita Bapak Supriyo, tentu kita mengakui banyak hal yang sudah terjadi. Dan kalau keluarga masih boleh kuat sampai saat ini, tentu ini suatu hal yang patut kita syukuri.
Oleh sebab itu tepat sekali kalau keluarga ditempat ini mengundang kita untuk mengadakan ibadah ucapan syukur.

Tiga hal yang perlu kita kenang.
Dalam kesemmapatn ini, mari kita mengenang hal-hal yang memang harus kita kenang. Menurut ayat bacaan kita kali ini, setidaknya Ada tiga hal yang perlu kita kenang, berkaitan dengan peristiwa ini.
Pertama :Mengenang kebaikan Tuhan (Maz 106:1)
Bagaimana wujud kebaikan Tuhan yang sudah keluarga ini alami sehingga perlu kita renungkan dan pikirkan dalam kesempatan yang indah ini? Tuha, telah memelihara semua keluarga yang ditinggalkan. Tiga tahun sudah kekasih kita meninggalkan istri dan anak-anak dan keluarga semua. Itu artinya tiga tahun juga Ibu ditempat ini sudah menjadi janda, dan anak-anak ditempat ini menjadi yatim. Tapi apakah selama ini kemudian kita mendengar bahwa keluarga ditempat ini mengalami masalah perekonomian sehingga  bahkan sampai tidak bisa makan? Saya tidak pernah mendengar berita mengenai hal ini. Dan saya percaya karena memang hal ini tidak pernah terjadi. Tuhan sudah menyertai istri dan anak-anak di tempat ini.

Dalam hal ini nyata kebenaran firman Tuhan dalam Mazmur 68:6, bahwa Tuhan adalah "Bapa bagi anak yatim dan Pelindung bagi para janda, itulah Allah di kediaman-Nya yang kudus;" Inilah bukti nyata kebaikan Tuhan bagi keluarga ditempat ini. Suami boleh meninggalkan keluarga tetapi Tuhan tidak pernah meninggalkan dan menelantarkan keluarga semua. Itu sebabnya patutlah keluarga ditempat ini untuk senantisa berharap dan bersandar kepada Tuhan.

Mazmur 27:10 menulis ""Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN menyambut aku."
Kedua;Mengenang kebaikan orang tua.
Bagi anak-anak dan cucu, kesempatan ini adalah kesempatan yang baik untuk mengenang kebaikan orang tua. Anak-anak dan cucu sudah semestinya selalu mengingat kenaikan orang tua, terutama ayah kita. Mungkin ada hal-hal yang selama ini anak-anak belum bisa menerima apa yang sudah ayah kita lakukan kepada kita. Tetapi sesungguhnya itulah cara orang tua mendidik dan menyiapkan masa depan yang baik bagi ana-anaknya. Selama ini mungkin ada diantara anak-anak yang berpikir, mengapa ayah memperlakukan aku sedemikian kerasnya? Tapi saya percaya akhirnya kemudian kita sadar bahwa itulah bukti kebaikan orang tua kepada anak-anaknya.

Terlepas dari kekurangan yang pasti ada sebagai manusia, marilah dalam kesempaatan yang indah ini kita mengenang kembali hal-hal yang baik yang sudah diajarkan dan diwariskan oleh almarhum. Salah satu hal yang masih saya ingat adalah bagaimana setianya almarhum dalam kebaktian. Jarang ia datang terlambat. Bahkan sering ia datang sementara gereja belum ada orang satupun.

Bagi anak cucu, hari ini adalah juga kesempatan untuk mengenang kebaikan dan jasa-jasa ibu atau nenek tercinta. Kedua orang tua kita sudah sedemikian membukktikan kasihnya kepada anak-anaknya. Mereka sudah berkorban demi kebahagiaan anak-anak mereka. Saat ini ayah sudah tiada, tetapi masih ada Ibu ditempat ini.  Sudah sewajarnyalah kita mengenang kebaikan orang tua dan membalas dengan mengasihi Ibu kita dengan sepenuh hati.

Ketiga,Mengenang bahwa suatu saat kita juga akan mengalami kematian.
Kematian, sebagaimana yang sudah dialami oleh Almarhum adalah suatu fakta nyata dan akan dialami oleh semua orang.
Mazmur 89:49 menulis,""Siapakah orang yang hidup dan yang tidak mengalami kematian, yang dapat meluputkan nyawanya dari kuasa dunia orang mati"
Kesempatan ini marilah kita mengenang akan kematian kita. Siapapun kita, mari kita sadari bahwa kematian adalah realita yang pasti akan kita alami.

Mengingat akan hari kematian membuat kita hidup bijaksana dan tidak menyia-nyiakan kesempatan. Mari kita isi hati-hari kita yang singkat dengan hidup menjadi berkat. Bukankah ada pujian mengatakan "Hidup ini adalah kesempatan?"

Mengingat hari kematian bukan berarti kita harus takut dan bersedih, karena kematian bagi orang beriman adalah keuntungan.

Filipi 1:21-24 "Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu. Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus--itu memang jauh lebih baik;tetapi lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu."

Penutup.
Hari ini kita sudah belajar mengenai 3 hal yang harus kita kenang yaitu: Mengenang kebaikan Tuhan, Mengenang kebaikan orang tua dan mengenang akan hari kematian. Kiranya renungan ini dapat menjadi berkat, bukan saja bagi keluarga di tempat ini, tetapi juga bagi kita yang hadir malam hari ini.

TUHAN YESUS MEMBERKATI....!!!

LINK INFORMASI PENTING

MENINGGALKAN TUHAN

Ayat Pokok:
Yesaya 1:1-9

(2) Lembu mengenal pemiliknya, tetapi Israel tidak, keledai mengenal palungan yang disediakan tuannya; tetapi umat-Ku tidak memahaminya."

Pendahuluan
Yesaya adalah anak seorang nabi, anak dari Amos. Yesaya artinya Yahweh is salvation. Masa pelayanan Yesaya antara tahun 700-790 SM. Yesaya hidup di jaman Daud/Salomo. Pada waktu itu ada dua kerajaan,Israel dan Yehuda. Penderitaan mereka karena meninggalkan Tuhan.

Yesaya bernubuat untuk mengingatkan kembali.

Allah keselamatan bukan bagi orang fasik. Untuk peroleh keselamatan Allah- ada hukum yang harus ditaati.

Mengapa orang meninggalkan Tuhan?
  1. Karena kita tidak mendengarkan teguran firman Tuhan Allah yang akan memperingatkan kita, dan karena mereka mengeraskan hati.
  2. Karena kita tidak mau mengingat kasih Tuhan. Padahal Tuhan menyediakan sorga bagi kita.
  3. Karena umat terbujuk dengan orang-orang yang berbuat dosa disekitarnya dan tak memahaminya karena tak berprinsip.
  4. Karena kita tidak mau dibentuk dan di proses oleh Tuhan.
Akibat kalau kita meninggalkan Tuhan
  1. Kita akan jauh dari firman
  2. Kita hidup dekat dengan maut, kita akan penuh dengan penderitaan.
  3. Kita tidak akan mempunyai kekuatan dan penuh dengan kegagalan.
  4. Tak punya kekuatan untuk melawan musuh.
Penutup
Hanya dekat dengan Tuhan kita akan melihat kemenangan