
Bacaan:
"Orang yang berjalan maju dengan menangis, sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya."
(Mazmur 126:6)
Gagal, lelah, dan terpukul, pada akhir 1737, John Wesley kembali ke Inggris. Penginjilannya terhadap suku-suku Indian di Amerika Utara mengalami kebuntuan. Pelayanannya di gereja Georgia pun bermasalah. Saat Wesley mengalami krisis iman, Tuhan memperbarui pemahaman rohaninya. Berbeda dengan...