Sabtu, 12 April 2025

KARTU KHOTBAH: TETAP BERBUAH DI MASA SULIT

                                                                   Ayat Pokok:
                                                              Mazmur 92:13-15

Pendahuluan
Banyak orang berpikir bahwa masa tua adalah saat untuk beristirahat dari  semua hal, termasuk dalam hal rohani. Tetapi firman Tuhan, justru memberikan pemahaman yang berbeda.  Usia senja bukan akhir dari segala pelayanan dan kesaksian, justru masa tua adalah saat dimana kita semakin berbuah bagi kemuliaan nama Tuhan.

Tetap Berbuah di Masa Tua
Mari kita perhatikan pesan-pesan firman Tuhan berdasarkan ayat bacaan kita pada hari ini.

1. Orang Benar Akan Bertunas dan  Tumbuh Subur (ay.13)
Mazmur 92:13
"Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon;"

Pohon korma dan pohon aras melambangkan kekuatan, ketahanan dan nilai yang tinggi.
Hidup orang percaya, meskipun menuai, tetap bisa memberi dampak besar bagi sekitar.
Menjadi lansia bukan berarti menjadi tidak berguna- Tuhan tetap menumbuhkan yang ditanam di rumah-Nya.

2. Tertanam di Rumah Tuhan
Mazmur 92:14
"mereka yang ditanam di bait Tuhan akan bertunas di pelataran Allah kita.

Kunci kehidupan yang terus bertumbuh adalah : ditanam di Rumah Tuhan."
Lansia yang rajin beribadah, berdoa dan memuji Tuhan akan terus  disegarkan rohnya.
Komunitas iman sangat penting- Rumah Tuhan adalah tempat pemulihan dan pertumbuhan jiwa.

3. Berbuah di Masa Tua 
Mazmur 92:15
"Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar,

Usia tua adalah usia berbuah, bukan berhenti.
Buah apa yang dihasilkan? 
Buah doa (menjadi pendoa syafaat)
Buah hikmat (menjadi penasihat rohani)
Buah  kesaksian (menginspirasi generasi berikutnya)

"Gemuk dan segar" berbicara tentang kehidupan yang tetap penuh semangat dan gairah rohani, bukan murung dan menyerah.

Aplikasi:
Jangan pernah merasa hidup ini sudah lewat masanya.
Tuhan ingin memakai setiap lansia menjadi terang dan berkat.
Bertanyalah setiap hari: “Tuhan, apa yang bisa aku lakukan untuk-Mu hari ini?”

Penutup
Tuhan tidak melihat usia kita, tetapi hati kita. Selama masih diberi nafas, artinya Tuhan belum selesai memakai kita. Tetaplah bertumbuh, tetaplah berbuah, dan tetaplah setia di rumah Tuhan.

0 komentar:

Posting Komentar