Minggu, 25 Juni 2023

MENGADALKAN TUHAN

 Ayat Pokok:
"Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN.!"
(Yeremia 17:7)

Pendahuluan
Penderitaan, kesusahan  bahkan goncangan hidup yang kuat terkadang membuat orang menghadapi dua pilihan, mau mengandalkan Tuhan atau mencari solusi lain.
Sebagian orang berpikir, bahwa mengandalkan Tuhan berarti bergantung total kepada Tuhan, menyerahkan semua oersoalan hidup yang menyangkut pemenuhan kebutuhan jasmani kepada Tuhan.
Tuhan yang bekerja, manusia cukup bersantai-santai saja. 
Pemahaman seperti ini tentu tidaklah tepat.

Kalau doa yang kita naikkan hanya berisi permohonan pemenuhan kebutuhan jasmani, kemudian kita merasa bahagia saat kebutuhan jasmani itu terpenuhi, berarti fokus kita bukan kepada Tuhan, melainkan pada tubuh jasmani kita.
Tuhan hanya kita pakai sebagai alat pemenuhan kebutuhan. Kita tidak mengandalkan Tuhan, tetapi mengandalkan materi. Kita hanya memperalat Tuhan untuk mendapatkan kesenangan duniawi.

Arti hidup mengandalkan Tuhan
Apa arti hidup mengandalkan Tuhan? Hidup mengandalkan Tuhan adalah menaruh kepercayaan kepada Tuhan yang memiliki otoritas tertinggi didalam kehidupannya sanggup menjamin kehidupan kita.

Jika memperhatikan kehidupan dunia saat ini, semakin baikkah atau sebaliknya, bukan?Semakin hari semakin banyak goncangan terjadi.
Secara naluriah, goncangan-goncangan yang ada membuat kita semakin was-was, gelisah dan takut.

Keadaan atau situas yang ada tidak jarang membuat orang percaya yang pada awalnya memiliki roh yang menyala-nyala dalam melayani Tuhan atau mengerjakan perkara-perkara rohani, akhirnya menjadi suam-suam kuku. Mereka mulai kehilangan kasih mula-mula kepada Tuhan, dan klimaksnya mereka mengakhirinya dengan hidup di dalam daging.

Mengapa orang sulit mengandalkan Tuhan?
1. Tidak mengenal Tuhannya
2. Hanya terfokus pada pemenuhan kebutuhan jasmani.
3. Kerohanian yang tidak konssisten dalam pengiringannya
4. Kita tidak bersemangat dan tidak berjuang keras untuk apa yang dipercayakan kepada kita.
5. Membiarkan hidup kita dikuasai oleh situasi dan kondisi atau keadaan dunia.
6. Hidup dalam ketidaktaatan akan firman Tuhan.

Ciri orang yang hidup mengandalkan Tuhan
1. Hatinya melekat kepada Tuhan
Artinya memiliki persekutuan yang karib dengan Tuhan. Ini adalah tanda ketergantungan kita dengan Tuhan, sama seperti ranting-ranting yang tidak dapat hidup dan berbuah tanpa melekat padaa pokok anggur. Tuhan Yesus berkata:" Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa." (Yohanes 15:5)

Orang yang hatinya melekat kepada Tuhan, adalah orang yang memiliki kesukaan merenungkan firman Tuhan setiap hari. memperkatakannya dengan iman, serta melakukannya.
Mazmur 91:14, "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku.."

2. 


0 komentar:

Posting Komentar