Kamis, 20 Februari 2025

HIDUP YANG BERTANGGUNGJAWAB

 Bacaan Alkitab:
Kejadian 3:11-13

Pendahuluan
Pernahkah kita marah dan menyalahkan orang lain, yang sebenarnya kalau kita jujur itu adalah akibat dari kesalahan kita? Mungkin ada diantara kita yang terlambat ke sekolah karena terlambat bangun. Padahal ayah dan ibu kita sudah beberapa kali membangunkan kita. Tapi kita masih santai-santai saja. Akibatnya kita terlambat datang ke sekolah. Saat ditanya oleh guru piket, dengan tanpa dosa kita berkata: "Ibu saya tidak membangunkan saya, jadi saya terlambat bangun." Padahal itu karena kita yang malas-malasan untuk bangun dan mandi.

Menyalahkan orang lain, adalah dosa yang pernah dilakukan oleh Adam, yang menyalahkan Hawa, dan Hawa yang kemudian menyalahkan ular. Mereka saling melemparkan kesalahan dan tidak mau bertanggung jawab atas apa yang telah mereka lakukan. Padahal Tuhan menginginkan pengakuan dan tanggung jawab atas apa yang telah Adam dan Hawa lakukan. Tetapi yang terjadi justru mereka saling menyalahkan.

Memang, manusia cenderung mencari alasan untuk membenarkan diri.  Barangkali itu juga yang seringkali kita lakukan. Kita mengkambinghitamkan orang lain dikala kita disalahkan. Kita seringkali menyalahkan orang tua, teman, jalan yang macet, dan lain-lain. Padahal kalau kita mau jujur, hal itu sebenarnya tidak ada kaitannya dengan kesalahan yang telah kita lakukan.  Ada anak-anak muda yang ketika nilai-nilai kuliah atau sekolah menurun, mereka menyalahkan  jadwal pelayanan yang padat sehingga merasa waktu belajarnya kurang.

Ambil tanggungjawab
Mari kita berusaha menjadi orang yang tidak mudah menyalahkan orang lain. Sebaliknya kita berusaha menjadi orang yang mau ambil tangungjawab. Berani berbuat, berani bertanggungjawab. Ini adalah karakter yang harus kita kebangkan. Kita bertanggung jawab atas kesalahan dan kekeliruan yang telah kita lakukan. Sikap seperti inilah  yang membuat seseorang memiliki harga diri.

Teladan Tuhan Yesus
Bahkan sebagai pengikut-pengikut Kristus, seharusnya kita mencontoh dan meneladi Yesus yang sudah dilakukan saat Ia menjadi manusia. Yesus mengambil alih seluruh dosa umat manusia. Semua hukuman dosa di terima dan ditanggugnya



0 komentar:

Posting Komentar