Sabtu, 01 April 2023

TUJUAN KUASA

 Ayat Pokok:
"Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu."
(Lukas 10:19)


Pendahuluan
Tuhan Yesus memberikan kuasa kepadaa orang yang percaya kepada-Nya dan telah mengalami kelahiran baru.
Kuasa yang diberikan Tuhan adalah kuasa untuk mengalahkan iblis dan segala sakit-penyakit.

Firman Tuhan mengatakan Roh yang tinggal di dalam Anda jauh lebih besar dari semua roh yang ada di dunia ini. Jadi, jangan takut terhadap sakit penyakit, kemiskinan, masalah, pergumulan, atau iblis, Anda memiliki kuasa yang jauh lebih besar dari hal-hal tersebut.( 1 Yohanes 4:4)

Kita harus menyadari bahwa kuasa itu sudah diberikan kepada Anda. Di dalam Kristus, Anda jauh lebih kuat, lebih besar, dan lebih berkuasa dari segala sakit penyakit, kebodohan, kemiskinan, dan masalah lainnya yang Anda hadapi. Jangan berpikir bahwa Anda adalah orang yang lemah dan tidak berdaya.

Tujuan kuasa
Mengapa Tuhan memberikan kuasa kepada kita?


Pertama, Memampukan kita untuk menang menghadapi kuasa-kuasa dunia.

Tuhan tahu bahwa kita sebagai umat-Nya akan menghadapi berbagai masalah dan problematika kehidupan. Tuhan tahu bahwa kemampuan kita terbatas. Itu sebabnya Tuhan memberikan kuasa-Nya untuk kita, supaya kita mampu menang dalam menghadapi berbagai kuasa-kuasa dunia. Orang yang menyadari bahwa ada kuasa yang menyertainya, maka ia akan dengan gagah berani menghadapi appaun yang terjadi.

Ingat kisah Daud melawan Goliat. Ketika Daud menghadapi Goliat, Daud tidak mengurung diri di dalam tenda, berkeringat dingin, gemetar, lalu mengasihani diri sendiri sambil memanjatkan doa-doa tertentu. Sebaliknya, Daud keluar menghadapi Goliat dengan penuh percaya diri dan mengucapkan kalimat yang penuh kuasa ini, “Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu. Hari ini juga TUHAN akan menyerahkan engkau ke dalam tanganku dan aku akan mengalahkan engkau dan memenggal kepalamu dari tubuhmu; hari ini juga aku akan memberikan mayatmu dan mayat tentara orang Filistin kepada burung-burung di udara dan kepada binatang-binatang liar, supaya seluruh bumi tahu, bahwa Israel mempunyai Allah, dan supaya segenap jemaah ini tahu, bahwa TUHAN menyelamatkan bukan dengan pedang dan bukan dengan lembing. Sebab di tangan Tuhanlah pertempuran dan Iapun menyerahkan kamu ke dalam tangan kami.” (1 Samuel 17:45-47)

Jangan menghadapi masalah Anda dengan mengasihani diri, menganggap diri sebagai korban, atau memposisikan diri sebagai orang lemah dan tidak berdaya. Sebaliknya, hadapi masalah Anda dengan mental pemenang, yaitu mental orang yang memiliki otoritas untuk melakukan sesuatu yang dahsyat.

Kedua, Menyadarkan kita bahwa tanpa Tuhan sesungguhnya kita tidak dapat berbuat apa-apa.

Mari  kita baca ayat 17 -18 dari Luka 10 ini, "Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: ”Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu.” Lalu kata Yesus kepada mereka: ”Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit."

Apa maksud perkataan ini? Tuhan sedang mengingatkan kepada ketujuh puluh orang murid itu, supaya mereka tidak menjadi sombong dengan berbagai mujizat, kuasa dan tanda-tanda heran yang menyertai mereka.  Tentu ini juga menjadi peringatan buat kita supaya kita pun waspada dan dan tidak menjadi sombong dengan berbagai mujizat dan tanda-tanda heran. Sadari bahwa kita hanyalah alat-Nya, dan hanya Yesus saja Sang empunya kuasa yang layak untuk dipermuliakan dan ditinggikan. Jangan sampai kita mencuri kemuliaan Tuhan, karena berbagai kuasa yang menyertai kita.

Ketiga, membuka mata banyak orang akan betapa hebat dan dahsyat Tuhan kita

Sering kali tanpa kita sadari, kita mulai meragukan kuasa Tuhan. Ketika Tuhan memanggil kita masuk dalam pelayanan, seringkali kita berdalih, " Apa saya mampu Tuhan? ".
Hari ini mari kita ambil sikap dan keyakinan,bahwa ketika Tuhan memanggil kita, maka Tuhan akan memperlengkapi kita dengan kemampuan dan kesanggupan. Itu semua Tuhan lakukan untuk membuka mata banyak orang akan betapa dahyat dan hebat Tuhan yang kita layani.
Mari kita terus mencoba dengan setia untuk melakukan apa yang ditugaskan oleh Tuhan Yesus kepada kita. Lakukan bagian kita, maka Tuhan akan melakukan bagian Tuhan. Dan percayalah, seiring berjalannya waktu, lambat-laun persis seperti yang dialami oleh ketujuh puluh murid itu, kita pun bisa merasakan sukacita yang besar karena bersama Tuhan yang telah memberikan kuasa kepada kita. Kita dimampukan melakukan perkara-perkara yang awalnya kita anggap tidak mungkin bisa kita lakukan.

Dengan demikian, nama Tuhan akan dipuji dan dipermuliakan, dan banyak orang akan bertekuk lutut mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan.
Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan

Penutup
Hari ini kita belajar mengapa Tuhan memperlengkapi kita dengan kuasa-Nya.
Tujuannya adalah memampukan kita untuk menang menghadapi segala kuasa-kuasa dunia,  menyadarkan kita bahwa sesungguhnya tanpa Tuhan kita tidak dapat berbuat apa-apa dan  Tuhan memperlengkapi kita dengan kuasa, supaya banyak orang melihat betapa hebat dan dahsyat Tuhan kita.

Kisah 1:8, "Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.”

TUHAN YESUS MEMBERKATI !

0 komentar:

Posting Komentar