Rabu, 02 Juli 2025

KESELAMATAN ADA DALAM KETATAAN

Ayat Pokok:
"Masuklah Nuh ke dalam bahtera itu bersama-sama dengan anak-anaknya dan isterinya dan isteri anak-anaknya karena air bah itu."
(Kejadian 7:7)

Pendahuluan
Manusia modern sering merasa aman karena teknologi dan kemajuan zaman, namun melupakan bahwa perlindungan sejati berasal dari Tuhan.
Pada zaman Nuh, dunia mengalami kehancuran karena dosa, tetapi ada satu keluarga yang selamat — bukan karena kekuatan mereka, tetapi karena ketaatan mereka kepada Allah.

Ilustrasi:
Payung di Tengah Hujan
Bayangkan seseorang berjalan tanpa payung di tengah hujan lebat. Ada orang yang sudah diberi tahu akan hujan dan membawa payung — ia tetap kering. Bukan karena hujannya berhenti, tapi karena ia siap dan taat pada peringatan.
Demikian pula, ketaatan kepada Tuhan bukan menghentikan badai, tetapi melindungi kita di tengah badai.

Mari kita pelajari bagaimana keselamatan diperoleh melalui ketaatan kepada perintah Tuhan. Kita akan renungkan bersama-sama berdasarkan kisah Nuh dan keluarga yang tercatat dalam Kitab Kejadian.

ISI KHOTBAH
1. Nuh taat, saat dunia tidak peduli (Kejadian 6:22; 7:1)
Nuh hidup benar dan taat di tengah dunia yang rusak moral.
Ia tidak hanya mendengar, tetapi melaksanakan firman Tuhan dengan setia.
Taatlah kepada firman Tuhan meskipun tidak populer atau tidak masuk akal.
Memang bukan hal yang mudah untuk setia kepada Tuhan di tengah dunia yang penuh dengan godaan. Tapi percayalah Roh Kudus akan memberi kita kemampuan

2. Keselamatan hanya ada dalam bahtera (Kejadian 7:7)
Tuhan tidak menyediakan banyak pilihan keselamatan—hanya bahtera.
Bahtera adalah gambaran dari Kristus: satu-satunya jalan keselamatan (Yoh. 14:6)
Keselamatan kita hanya karena anugerah  Tuhan, lewat kita percaya dan mengakui Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi dalam kehidupan kita.
Bangunlah “bahtera” dalam hidup kita: kehidupan rohani, disiplin rohani, komunitas yang sehat.

3. Keluarga Nuh diselamatkan karena ketaatan dalam keluarga
Keteladanan Nuh menarik keluarganya untuk masuk bahtera.
Peran rohani seorang ayah/pemimpin sangat menentukan arah hidup keluarga.
Jadilah teladan dalam keluarga agar mereka juga tertarik hidup dalam kebenaran.

Penutup
Air bah akan datang — dalam bentuk tantangan, penghakiman, atau penderitaan. Namun siapa yang taat, akan diselamatkan.
Hari ini, Tuhan juga memanggil kita untuk masuk ke dalam “bahtera” keselamatan, yaitu Yesus Kristus.
Apakah Anda sudah di dalam-Nya? Apakah keluarga Anda juga telah masuk?

Ajakan:
Mari hidup dalam ketaatan penuh, sebab hanya di dalam kehendak Tuhan ada keselamatan yang sejati.

TUHAN YESUS MEMBERKATI !

Dapatkan materi powerpoint khobah ini dengan mengirim permintaan melalui
WA.0857-7509-2607

0 komentar:

Posting Komentar