Rabu, 21 Juni 2017

TEMPAYAN KEHIDUPAN

Pembacaan Firman: 
Yohanes 2:1-11

Ketika kehabisan air anggur dalam pesta perkawinan di Kana, Tuhan Yesus menggunakan tempayan-tempayan air untuk mengadakan mujizat. Pada zaman itu, tempayan-tempayan air tersebut sering digunakan sebagai wadah untuk mencuci kaki sebelum masuk ke dalam rumah. Pada saat itu ada 6 tempayan pembasuhan dan Tuhan Yesus menyuruh pelayan-pelayan agar mengisinya dengan air. Tempayan-tempayan yang diisi dengan air tersebut kemudian dicedok dan berubah menjadi anggur yang baik.
tempayan
sumber gambar pixabay.com
Sebagai anak Tuhan ada 6 tempayan yang harus kita isi penuh dalam menjalani kehidupan ini, yaitu:

1.    Doa (I Tesalonika 5:7)

Doa sangat penting bagi kita orang percaya. Dengan berdoa kita dapat membangun komunikasi dengan Tuhan. Melalui doa dapat membuat mujizat terjadi karena doa orang benar bila dengan yakin didoakan sangat besar kuasanya (Yakobus 5:16b). Tempayan doa harus kita isi sampai penuh.

2.    Puji-pujian (Mazmur 150:1-6)

Allah duduk diatas puji-pujian orang percaya. Pujian yang dinaikan dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan dapat menyembuhkan penyakit dan membawa berkat bagi kita.

3.    Penyembahan (Yohanes 4:24)

Berikan waktu kita untuk menyembah Tuhan sampai kita merasakan hadiratNya. Mari kita lebih dekat kepada Tuhan dan menjadi penyembah-penyembah yang benar yang menyembah dalam Roh dan Kebenaran.

4.    Persekutuan (Kisah Para Rasul 2:42)

Persekutuan sangat penting bagi Gereja Tuhan di akhir zaman ini. Seperti halnya yang dilakukan oleh jemaat mula-mula, dimana mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Mereka selalu berkumpul untuk memecah-mecahkan roti dan berdoa, sehingga mereka disukai oleh semua orang dan setiap hari Tuhan menambahkan jumlah mereka dengan orang-orang yang diselamatkan.

5.    Firman Allah (Mazmur 119:105)

Pemazmur berkata: pembesar-pembesar mengejar aku tanpa alasan, tetapi hanya terhadap FirmanMu hatiku gemetar. Dalam Firman Allah ada kuasa dan mujizat yang besar bagi orang yang percaya kepadaNya.

6.    Kepribadian yang menuju pada kemenangan yang kekal (Efesus 4:17-25)

Buanglah segala dusta, berkatalah benar seorang kepada yang lain. Kita harus hidup kudus sama seperti Yesus. Karakter kita harus sama seperti Yesus. Semua orang yang tidak benar, semua pendusta tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah, mereka akan mendapat tempat dalam lautan api yang menyala-nyala.

Jika kita ingin sama seperti Tuhan Yesus, maka isilah hidup kita dengan ke-6 tempayan tersebut. 
Tuhan Yesus Memberkati.

Sumber:
http://khotbahkristen7.blogspot.co.id/2015/11/tempayan-kehidupan.html

0 komentar:

Posting Komentar