Ayat Pokok:
"Bagianku ialah TUHAN, aku telah berjanji untuk berpegang pada
firman-firman-Mu. Aku memohon belas kasihan-Mu dengan segenap hati,
kasihanilah aku sesuai dengan janji-Mu. Aku memikirkan jalan-jalan
hidupku, dan melangkahkan kaki menuju peringatan-peringatan-Mu.Aku
bersegera dan tidak berlambat-lambat untuk berpegang pada
perintah-perintah-Mu.”
(Mazmur 119:57-60)
Pendahuluan
Setiap orang berpotensi untuk kuatir. Jadi kekuatiran adalah hal yang normal. Persoalannya adalah apakah kita mau kekuatiran terus-menerus menjajah kita, atau justru kita mau bertekat melangkah keluar dari kekuatiran sehingga kemenangan menjadi bagian dalam kehidupan kita.
Apa yang kita lakukan ketika mengalami kekuatiran
Ketika menghadapi kekuatiran, sadarilah senantiasa bahwa kekuatiran adalah hal yang normal. Jadi jangan panik. Selesaikan setiap kekuatiran dengan tetap mengandalkan Tuhan.
Mazmur 119:57-60,”Bagianku ialah TUHAN, aku telah berjanji untuk berpegang pada firman-firman-Mu. Aku memohon belas kasihan-Mu dengan segenap hati, kasihanilah aku sesuai dengan janji-Mu. Aku memikirkan jalan-jalan hidupku, dan melangkahkan kaki menuju peringatan-peringatan-Mu.Aku bersegera dan tidak berlambat-lambat untuk berpegang pada perintah-perintah-Mu.”
Langkah yang kita ambil akan menentukan hari depan serta berkat-berkat kita. Tetap andalkan Tuhan saat mengahdapi ketakutan dan kekuatiran. Jangan ambil jalan pintas.
Langkah-langkah yang biasa dilakukan orang saat hadapi kekuatiran:
a) Langkah-langkah ikut-ikutan
b) Langkah-langkah perasaan.
c) Langkah-langkah situasi
d) Langkah-langkah logika.
Adapun yang Tuhan inginkan dalam hidup kita adalah langkah iman yang bebas dari kekuatiran.
Roma 1:17” Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."
Apa langkah iman itu?
Menyelaraskan kehendak kita dengan kehendak Tuhan
Memiliki visi dan motivasi yang tulus dan murni
Jangan dikhamiri dengan berbagai ketakutan dan kekuatiran.
5 Langkah untuk lepas dari kekuatian.
Sadari bahwa kekuatiran itu menyengsarakan dan tidak pernah memberi sesuatu yang positif dalam kehidupan.
Ingatlah bahw Tuhan mengasihu kita dan tidak akan memberikan masalah melebihi kemampuan kita.
Percaayalah bahwa dengan pertolongan Tuhan, kita pasti bisa mendapat jalan keluar yang tepat atas setiap persoalan dalam hidup kita.
Berserah penuh pada jalan-jalan Tuhan dan rencana-Nya yang selalu indah.
Perkatakan senantisa perkataan iman bahwa Tuhan pasti memberkati kita dan kita akan senantiasa bersukacita.
Penutup
Setan selalu menginginkan agar kita hidup senantisa dalam kekuatiran. Tapi mari kita percayai jani-janji Tuhan dan berserahlah senantiasa kepada-Nya, maka Tuhan pasti akan membela dan menolong kita.
==== TUHAN YESUS MEMBERKATI===
0 komentar:
Posting Komentar